Kamis, 19 Februari 2009

Definisi Sistem Pengendali

1. Definisi Sistem Pengendali

Sistem dapat didefinisikan sebagai berikut : “Sistem adalah kombinasi dari beberapa komponen yang bekerja bersama-sama dan melakukan suatu sasaran tertentu”.(Katsuhiko Ogata. Teknik Kontrol Automatik (Sistem Pengaturan) Jilid 1. (Jakarta : Erlangga, 1993). hal 3.)

Sistem tidak dibatasi hanya untuk sistem fisik saja. Konsep sistem dapat digunakan pada gejala yang abstrak dan dinamis seperti yang dijumpai dalam ekonomi. Oleh karena itu istilah ”sistem” harus dinterpretasikan untuk menyatakan sistem fisik, biologi, ekonomi, dan sebagainya.(Ibid)

Dari definisi tersebut di atas, maka dapat disimpulkan bahwa sistem merupakan suatu kesatuan unsur–unsur yang saling terkait baik secara konsep maupun fisik.

Menurut Anthony I. Karamanlis, kendali dapat diartikan dengan mengatur, mengarahkan atau memerintah.(Anthony I. Karamanlis.. Power Plant Over View. (Swiss : Asea Brown Boveri, 1997). hal 1.). Fungsi mengatur, mengarahkan dan memerintah tersebut berkaitan masukan (input) dan keluaran (output). Kendali berfungsi mengatur masukan (input) untuk memperoleh keluaran (output) yang diinginkan.

Dari uraian definisi di atas dapat disimpulkan bahwa sistem kendali adalah susunan komponen fisik yang dihubungkan sedemikian rupa untuk mengatur suatu kondisi agar mencapai kondisi yang diharapkan.

Sistem kendali ini secara umum terdiri dari tiga bagian yaitu input, proses dan output. Sistem kendali ini dibagi menjadi dua yaitu bersifat terbuka (open loop) dan tertutup (close loop).(Norman S Nise. Control System Engineering 4th Edition. (United State of America : Wiley, 2004). hal 11). Model sistem kendali sederhana ditunjukkan pada Gambar 1.

Gambar 1. (a) open loop,(b) close loop

Bentuk umum pada sistem open loop, tahap masukan atau input berguna untuk mengubah informasi yang didapat kebentuk yang dapat diproses controller. Yang kemudian controller menggerakkan alat yang diinginkan. Kelemahan sistem ini adalah tingkat sensitifitas yang rendah terhadap gangguan dan tidak dapat memperbaiki gangguan tersebut. Untuk mengatasi masalah tersebut dapat digunakan sistem close loop. Dengan sistem close loop diharapkan hasil keluaran dapat mengoreksi masukan agar mencapai hasil yang diinginkan.



Tidak ada komentar: